KPU Kabupaten Bogor Gelar Sosialisasi Strategi Lawan Apatisme Politik di Pilkada 2024
JCNN -Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor mengadakan rapat kerja sosialisasi dengan tema "Peran Partisipasi Komunitas dan Strategi Melawan Apatisme Politik dalam Pilkada Kabupaten Bogor 2024, di aula Harris Hotel, Cibinong, pada Rabu, 21 Agustus 2024.
Acara yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk FKUM, FKDM, Forum Pembaruan Kebangsaan, Kaukus Perempuan Politik Indonesia, HIPMI, KNPI Kabupaten Bogor, Karang Taruna Kabupaten Bogor, serta dihadiri para Komisioner KPU Kabupaten Bogor.
Rapat kerja dibuka oleh Asep Saeful Hidayat, Ketua Divisi Perencanaan dan Tata Informasi KPU Kabupaten Bogor.
Dalam sambutannya, Asep menyoroti tantangan besar yang dihadapi dalam melaksanakan pemilihan umum di Kabupaten Bogor, yang memiliki lebih dari 5 juta penduduk namun hanya dilayani oleh 33 staf KPU.
Asep menekankan bahwa keberhasilan pemilu sangat bergantung juga pada masyarakat juga dukungan komunitas.
“Kami sangat memerlukan bantuan dan peran serta dari semua komponen masyarakat. Komunitas yang hadir hari ini adalah yang terbaik dalam mendukung kerja KPU dan strategi sosialisasi," ungkap Asep.
Mubin, salah satu perwakilan organisasi yang hadir, berharap diskusi ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik kepada komunitas mengenai peran strategis mereka dalam melibatkan masyarakat Kabupaten Bogor dalam Pilkada, terutama kaum muda.
Acara ini juga menghadirkan sejumlah narasumber, termasuk H. Romli Eko Wahyudi sebagai Wakil Ketua MUI Kabupaten Bogor, Dian Wahyuni dari Kaukus Perempuan Politik Indonesia, dan Sumantri dari Pamong Budaya Kabupaten Bogor.
Dalam kesempatan tersebut, Romli Eko Wahyudi menyampaikan materi peningkatan kesadaran para tokoh agama dalam Pemilu Bupati 2024.
Dalam presentasinya, Romli Eko Wahyudi menekankan pentingnya peran tokoh agama dan sosial dalam meningkatkan kesadaran politik dan mengurangi apatisme melalui berbagai kegiatan sosial dan edukasi.
Sementara itu, Komisioner KPU Kabupaten Bogor, Aprian Wahyudi mengungkapkan kegiatan ini merupakan sebuah rangkaian sosialisasi dengan bentuk kolaborasi KPU dengan semua kelembagaan strategis dilapisan masyarakat guna meningkatkan tingkat partisipasi pada Pemilihan Kepala Daerah serentak di Kab Bogor.
"Harapan lainnya juga terdapat isu-isu krusial terkait sosial kemasyarakatan yang dapat di wacanakan sebagai bahan kami KPU untuk kegiatan debat calon Bupati dan Wakil Bupati pada bulan Oktober mendatang", imbuhnya.
Diketahui, tahapan pemilu Pilkada di Kabupaten Bogor, yang terdekat, KPU juga telah menjadwalkan pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati pada tanggal 27 - 29 Agustus 2024.***